PT Terbuka: Pengertian, Karakteristik, dan Syarat Menjadi Tbk

PT Tbk

Perusahaan Perseroan Terbuka atau dikenal dengan singkatan Tbk, adalah bentuk perusahaan yang sahamnya bisa dimiliki oleh publik.

Secara umum, perusahaan ini dikenal sebagai PT Terbuka, yang artinya masyarakat umum dapat membeli sahamnya di bursa efek. Perusahaan Tbk adalah badan usaha yang menawarkan saham ke masyarakat dengan tujuan memperluas modal perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya.

Baca Juga: Cara Cek Legalitas Perusahaan PT dan CV Secara Online

Pengertian Perusahaan Tbk

PT Terbuka: Pengertian, Karakteristik, dan Syarat Menjadi Tbk
PT Terbuka: Pengertian, Karakteristik, dan Syarat Menjadi Tbk (sumber:pexels)

Perusahaan Tbk adalah perusahaan dengan kepemilikan saham yang terbuka bagi publik. Sahamnya dapat dibeli di Bursa Efek Indonesia (BEI), sehingga siapa saja bisa menjadi pemegang saham. Kepemilikan modal pada perusahaan ini berasal dari masyarakat, bukan hanya dari pemilik awal atau kalangan tertentu. Dengan status Tbk, perusahaan terikat untuk memberikan transparansi dan laporan keuangan secara berkala.

Perusahaan Tbk di Indonesia biasanya memiliki minimal 300 pemegang saham dengan modal disetor minimal Rp3 miliar. Hal ini diatur oleh Undang-Undang Pasar Modal dan UU Perseroan Terbatas, yang menyebutkan bahwa perusahaan Tbk adalah perusahaan yang telah melakukan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).

Baca Juga: Apa Itu PT Kosong: Pengertian, Ciri, dan Tujuannya

Karakteristik Perusahaan Tbk

Berikut adalah beberapa karakteristik utama perusahaan Tbk:

  1. Kepemilikan Terbuka: Sahamnya dapat dibeli dan dijual oleh publik melalui pasar modal, memberikan kesempatan kepada siapa pun untuk menjadi pemegang saham.
  2. Tujuan Bisnis yang Jelas: Perusahaan Tbk memiliki arah dan tujuan bisnis yang terukur untuk meningkatkan keuntungan bagi pemegang saham.
  3. Pemberian Dividen: Sebagai bentuk pembagian keuntungan, perusahaan ini menawarkan dividen kepada pemegang saham sesuai laba yang diperoleh. Namun, pemegang saham juga bisa memilih untuk menanamkan kembali dividen untuk ekspansi bisnis.
  4. Tidak Disubsidi Pemerintah: Perusahaan Tbk tidak mendapat bantuan pemerintah dalam bentuk apapun. Operasional dan biaya usaha ditanggung penuh oleh perusahaan dengan modal yang dikumpulkan.
  5. Keputusan Berdasarkan RUPS: Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menjadi forum utama untuk menentukan arah kebijakan perusahaan. Pemegang saham berhak berpartisipasi dalam RUPS untuk mengambil keputusan strategis perusahaan.
  6. Keterbukaan Informasi: Sebagai perusahaan publik, perusahaan Tbk wajib melaporkan laporan keuangan secara berkala, baik kepada pemegang saham maupun otoritas seperti Bursa Efek Indonesia. Transparansi ini bertujuan untuk menjaga kepercayaan investor dan menghindari praktik bisnis yang tidak sehat.

Baca Juga: Biaya Pendirian PT: Panduan untuk Pebisnis dan Calon Pengusaha

Syarat Menjadi Perusahaan Terbuka (PT Tbk)

Untuk menjadi perusahaan Tbk, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, di antaranya:

  • Jumlah Pemegang Saham dan Modal Minimum: Perusahaan harus memiliki paling sedikit 300 pemegang saham dan modal disetor minimal Rp3 miliar.
  • Struktur Kepemimpinan yang Jelas: Perusahaan harus memiliki struktur kepemimpinan yang kompeten, dengan anggota direksi yang memenuhi syarat.
  • Laporan Keuangan Transparan: Laporan keuangan dan kondisi aset harus jelas dan transparan. Perusahaan Tbk wajib melaporkan kondisi keuangannya setiap kuartal atau sesuai peraturan BEI.

Baca Juga: Persyaratan Pendirian PT yang Wajib Diketahui

Keuntungan Menjadi Perusahaan Tbk

Bagi perusahaan yang ingin melakukan ekspansi, status Tbk menawarkan beberapa keuntungan signifikan, antara lain:

  1. Akses Modal yang Lebih Luas: Dengan membuka saham kepada publik, perusahaan dapat mengumpulkan modal lebih besar untuk membiayai proyek atau ekspansi bisnis.
  2. Reputasi dan Kredibilitas: Status Tbk meningkatkan citra dan kepercayaan perusahaan di mata publik karena memenuhi standar transparansi dan akuntabilitas.
  3. Potensi Diversifikasi Bisnis: Modal yang besar memungkinkan perusahaan untuk melakukan diversifikasi bisnis, yang dapat mengurangi risiko keuangan.
  4. Keringanan Pajak: Perusahaan Tbk berhak atas insentif pajak penghasilan (PPh) yang diatur dalam Peraturan Pemerintah, sehingga beban pajak perusahaan dapat berkurang.

Kerugian Menjadi Perusahaan Tbk

Meskipun menawarkan keuntungan, status Tbk juga memiliki beberapa risiko:

  1. Tuntutan Transparansi: Perusahaan Tbk wajib melaporkan seluruh aktivitas keuangannya kepada BEI, yang dapat mengakibatkan biaya administrasi yang tinggi.
  2. Potensi Delisting: Perusahaan yang tidak memenuhi standar pasar modal berisiko dikeluarkan dari bursa (delisting), yang berdampak pada reputasi dan nilai sahamnya.
  3. Kontrol Manajemen Terbatas: Karena sebagian besar saham dimiliki oleh publik, keputusan perusahaan harus mempertimbangkan kepentingan investor. Ini dapat membatasi kontrol penuh pemilik asli atas arah perusahaan.

Baca Juga: Kekurangan PT: Mengupas Tantangan dalam Struktur Bisnis

Cara Menjadi Perusahaan Tbk

Untuk perusahaan yang ingin beralih ke status Tbk, berikut beberapa langkah yang perlu dilakukan:

  1. Memilih Sekuritas Penjamin Emisi: Perusahaan perlu bekerja sama dengan perusahaan sekuritas untuk melakukan proses IPO.
  2. Memenuhi Kriteria Utama: Mulai dari struktur kepemimpinan yang jelas hingga laporan keuangan yang lengkap, perusahaan harus memastikan semua kriteria BEI terpenuhi.
  3. Mempersiapkan Laporan Keuangan yang Akurat: Laporan keuangan harus transparan, menunjukkan keuntungan yang stabil dan aset yang nyata.

Baca Juga: Cara Mendirikan PT: Panduan Langkah demi Langkah

Perbedaan PT Tbk dan PT Tertutup

Perbedaan mendasar antara PT Tbk dan PT Tertutup adalah keterbukaan modal. PT Tbk mendapat modal dari publik melalui bursa efek, sedangkan PT Tertutup biasanya terbatas pada kalangan tertentu. Selain itu, perusahaan Tbk harus melaporkan kondisi keuangannya secara terbuka, sedangkan PT Tertutup tidak diwajibkan melapor ke BEI.

Rekomendasi Jasa Pembuatan PT dari vOffice

Jika Anda berencana mendirikan PT dan ingin mengembangkan bisnis lebih jauh, Jasa Pembuatan PT dengan Bonus Virtual office dari vOffice adalah solusi yang tepat.

vOffice menawarkan jasa legalitas perusahaan dengan paket layanan yang fleksibel, serta alamat bisnis di lokasi strategis. Dengan fasilitas pendukung yang lengkap dan sertifikasi ISO 9001, vOffice telah melayani lebih dari 50.000 klien di Indonesia.

Pada tahun 2022, vOffice mendapatkan Rekor MURI sebagai Penyedia Layanan Kantor Virtual dengan Lokasi Terbanyak, sehingga menjadi pilihan terpercaya bagi Anda yang ingin membangun bisnis profesional di Indonesia.

Mendirikan Perusahaan

Cek juga layanan bisnis lainnya dari vOffice:

Hubungi kami sekarang dan dapatkan penawaran spesial!